Updated: 23 Nov 2021
Author: Jatmiko Kresnatama
Comments: 0
English |
Bahasa
Cara Membentuk Personal Branding dan Menjual Musik Secara Online - Part 2
-
Home
- ›
-
Music Production Blog
Selanjutnya, bagaimana dan di mana kita bisa berjualan musik secara online?
5. Temukan Tempat Menjual Musik yang Cocok
Banyak musisi yang menjual musik mereka ke berbagai situs penjualan musik yang berbeda. Tentu saja termasuk situs-situs besar seperti iTunes dan Spotify, atau juga situs-situs yang khusus menjual beat seperti BeatStars atau Soundee.
Sama seperti Amazon atau Tokopedia, sistem yang mereka buat tentu bisa membantu atau justru mengurangi pendapatanmu saat akan memulai berjualan. Selalu ada pros and cons yang bisa diperdebatkan, tetapi beberapa di antaranya juga mempersulit musisi independen untuk menjual musik dengan segudang persyaratan yang nyaris tidak bisa dipenuhi orang kebanyakan.
Cara terbaik untuk menjual musik secara online adalah dengan situs web independen. Situs web independen akan membantu kamu untuk terlihat menonjol dari musisi lain yang juga baru memulai. Website juga bisa menjadi statemen kredibilitas yang akan menjelaskan kepada orang-orang yang baru mendengar tentang musikmu bahwa kamu adalah seorang profesional yang berdedikasi. Selain itu, kamu juga bisa menghasilkan lebih banyak uang, karena kamu memiliki kendali penuh atas semua produkmu, bagaimana kamu mempresentasikan produk, dan yang terpenting adalah persentase penjualan yang lebih besar bisa masuk ke kantongmu.
Sayangnya, ekosistem industri musik di Indonesia masih sangat tidak mendukung setiap orang untuk memiliki website pribadi. Selain biaya pembuatan website yang kurang terjangkau, maintenance atau perawatan website juga menjadi salah satu problem yang sulit dihindari oleh para musisi pemula, karena percuma memiliki website yang bagus dan mahal, tetapi tidak dirawat dengan baik.
Pengalaman bertahun-tahun di industri post production dan voice over membuat kami di Inavoice bisa melihat kendala yang dihadapi para musisi tersebut, ditambah dengan semakin kencangnya pertumbuhan dan permintaan musik di dalam industri kreatif, membuat kami berusaha untuk menemukan solusi agar memudahkan para klien dalam menemukan musik yang tepat untuk project mereka tanpa harus menunggu waktu produksi yang lama, juga menjadi wadah bagi para music producer untuk memajang karya musik mereka dan berkesempatan untuk mendapatkan pembeli.
Inavoice Audio Marketplace adalah pasar musik digital berbasis C2C, dengan pilihan produk musik terbaik, dan seperti
voice over talent yang ada di Inavoice, para kontributor musik yang ada di Inavoice audio marketplace juga merupakan musisi pilihan yang berasal dari seluruh dunia.
Beberapa keunggulan
Inavoice Audio Marketplace sebagai platform untuk para music producer menjual karya mereka secara online adalah:
• Pengaturan yang mudah dengan fitur canggih
• Pengiriman file digital instan
• Tautan unduhan aman
• One click to buy
• Pilihan metode pembayaran yang mudah dan beragam
• Fitur keamanan digital yang super aman
• Konfirmasi pesanan otomatis dengan tautan ke produk yang dibeli
• Terintegrasi dengan berbagai macam sosial media populer
• Kode diskon dan promo untuk penjualan
• Integrasi langsung dengan Facebook, Whatsapp, dan Instagram Shop
“Sangat menyenangkan dipercaya untuk berkerja bersama Inavoice Audio Marketplace, workflow yang jelas, sistem yang professional , Administrasi yang responsif dan transparan. Sukses selalu Inavoice, Semoga kerjasama kita makin jaya!”
Toto Nugroho, Kontributor Inavoice Audio Marketplace
6. Cara-cara Promosi Musik Secara Online
Metode promosi yang tepat dan konsisten menjadi kekuatan utama ketika kamu akan menjual musik secara online. Kalau kamu adalah seorang musisi yang ingin membuat musik tetapi tidak ingin memikirkan cara pemasaran, menjual musik secara online mungkin tidak tepat buatmu, karena promosi memerlukan perhatian, semangat, dan usaha yang konsisten.
Promosi musik bisa menjadi beban waktu kamu pertama kali memulai. Tetapi jika kamu punya perencanaan yang matang, tentu hal itu bisa sangat bermanfaat dan menyenangkan! Pada akhirnya, promosi musik adalah tentang cara menghubungkan karya musik milikmu dengan para audiens, dan mampu membangun kemitraan dengan orang-orang yang akan memakai musikmu sebagai alat untuk project mereka, atau sekadar membagikan musik yang kamu punya kepada orang lainnya.
Mari kita bahas beberapa saluran pemasaran yang paling efektif untuk promosi musik secara online.
Blogging
Blog adalah salah satu cara terbaik dan tidak ada matinya untuk melakukan pemasaran di internet. Kamu bisa memulai blog pribadimu dengan menulis soal genre musik yang kamu pilih dan kenapa kamu menyukainya. Bagikan kisah pengalaman personalmu dengan musik dan jalan yang kamu ambil untuk mencapai posisimu sekarang. Seiring waktu, cerita-cerita personal seperti ini akan membuat pendengarmu semakin ingin tahu lebih jauh soal dirimu sebagai seorang musisi, dan membantu menarik orang lain untuk masuk ke situsmu. Artikel seperti itu jadi pilihan yang tepat untuk memulai menulis blogmu.
Selanjutnya, tentu kamu akan mulai terhubung dengan blogger musik lainnya. Hal ini benar-benar tentang membangun komunitas yang kuat di niche yang kamu pilih, dan fitur “blogger tamu” di blog orang lain tentu bisa membantumu mendapatkan audiens baru. Semakin banyak jaringan komunitas yang kamu miliki, semakin mudah pula blogmu dipajang di tempat lain, dan semakin banyak orang-orang baru yang akan masuk ke situsmu.
Email Marketing
Mailing list merupakan salah satu elemen yang sangat penting untuk promosi musik. Kebanyakan orang, khususnya klien di industri kreatif memeriksa email mereka setiap hari, dan mereka lebih memperhatikan inbox mereka daripada media sosial. Jika kamu memiliki list email yang bagus, kamu bisa mencoba menggunakan email marketing untuk:
• Membagikan rilisan baru dengan pendengar setiamu
• Melakukan cross-traffic dari link menuju ke situs atau marketplace milikmu
• Menawarkan promosi diskon atau produk gratis
• Membangun hubungan dengan pelanggan untuk membuat mereka kembali lagi
Facebook Groups atau Social Media Lainnya
Facebook memiliki audiens terbesar dari semua platform media sosial. Sangat mudah untuk memposting produkmu ke feed atau timeline Facebook milikmu. Kamu juga bisa menjual musikmu langsung dari fitur Facebook shop yang sudah disediakan. Orang-orang lebih cenderung membeli jika memudahkan mereka untuk membeli di tempat yang sudah disediakan.
Beberapa orang mungkin merasa terganggu ketika teman di friend-list mereka berjualan sesuatu, inilah kenapa fitur Facebook Group jadi sangat berguna. Kamu bisa mulai meriset grup-grup yang sesuai dengan minat dan niche spesifik yang kamu inginkan, misal “Jual-Beli Musik Online” atau “Music Creator Worldwide” di situ kamu akan menemui para music producer lain dan juga calon pendengar atau bahkan klien yang sedang mencari musik untuk project mereka.
Mulailah dengan mengomentari postingan lain, mengajukan pertanyaan, dan membangun hubungan dengan komunitas di grup tersebut. Kemudian, setelah kamu menjadi bagian nyata dari grup tersebut, mulailah berbagi apa yang sedang kamu kerjakan dan mengapa hal itu memiliki nilai bagi komunitas. Hal ini merupakan cara terbaik untuk masuk ke dalam forum online. Tidak ada yang lebih buruk daripada ketika orang asing datang ke grup dengan harapan melakukan penjualan, mengirim spam ke grup dengan tautan dan kemudian menghilang.
Perkembangan teknologi juga semakin memperbanyak opsi untuk masuk ke dalam grup-grup komunitas dengan minat yang spesifik. Selain Facebook, banyak platform komunitas lain yang juga bisa menjadi wadah untuk mempromosikan karya musikmu. Grup Whatsapp, Telegram, atau Discord banyak menjadi pilihan para musisi, bahkan kami pernah menemukan sebuah ajang pencarian bakat mirip Indonesian Idol di sebuah channel discord yang memberikan hadiah berupa uang atau kesempatan untuk dikontrak oleh label.
YouTube music videos
YouTube mendominasi industri musik. Kalau kamu bisa membuat video promosi yang menarik dan mempelajari cara mengoptimalkan video dengan SEO, Kamu bisa mendapatkan traffic yang serius ke situs web musik milikmu.
Ada banyak cara untuk membuat konten video yang bagus. Banyak musisi membuat video dengan hanya menggunakan foto atau gambar diam yang dikombinasikan dengan musik, tetapi kalau kamu ingin terlihat menonjol, kamu harus memikirkan experience para penonton dan membuat video yang outstanding.
Kamu juga bisa membuat video kegiatanmu di YouTube. Hal yang perlu kamu lakukan hanya berbicara langsung ke kamera dan menjelaskan apa yang kamu lakukan. Mungkin kamu juga bisa menunjukkan kepada orang-orang bagaimana proses pembuatan musikmu. Hal tersebut bisa membuat audiens merasa seperti mereka adalah bagian dari apa yang kamu lakukan!
Setelah kamu punya penonton di channel dan videomu, kamu dapat menambahkan link ke profil untuk menuju ke produk jualanmu.
7. Perencanaan Bisnis Musik
Memilih untuk menjual musik secara online berarti hidup dan pendekatan yang kamu lakukan terhadap musik harus berubah. Kamu harus memikirkan musik dari berbagai perspektif dan membangun keterampilan yang mungkin belum pernah dipertimbangkan sebelumnya.
Setelah penjualan pertama, mungkin kamu berpikir bahwa semuanya akan berjalan dengan baik, tetapi yang perlu diingat, menjual musik secara online sama seperti bisnis kecil lainnya, yang berarti akan selalu ada proses belajar terus-menerus dari keberhasilan dan kegagalan. Itu berarti akan selalu ada tantangan baru dan hal-hal yang tak terduga.
Untuk menyiapkan bisnis musikmu agar berkembang sejak awal, mulailah dengan rencana bisnis. Pikirkan visi untuk beberapa tahun ke depan tentang seperti apa bisnis musik yang kamu inginkan, kemudian awasi tren, baik dalam berita industri maupun dengan memantau penjualan musikmu sendiri.
***
Menjadi musisi mungkin jadi impian banyak orang. Begitu pula menjadi seorang music producer, yang merupakan impian banyak musisi. Kalau kamu sudah paham cara membuat musik yang baik, pelajari juga cara menjual dan mempromosikan musikmu dengan tepat. Yang perlu diingat, tidak peduli seberapa sukses kamu menjadi seorang music produser, tetap lah dekat dengan audiensmu dan terus mencari cara untuk menginspirasi.
