Tidak sedikit orang yang merespons secara positif tentang kehadiran audiobook dengan voice over talent profesional yang luar biasa. Apalagi sejak pandemi COVID-19 dimulai pada Maret 2020, permintaan untuk audiobook semakin meroket.
Tumbangnya banyak toko buku konvensional juga berarti membuat ribuan orang mencari konten bacaan mereka di tempat lain, dan karena keadaan yang membuat mereka merasa terisolasi dari dunia di sekitar mereka, banyak dari mereka yang beralih ke produk audiobook dan podcast.
Kenapa fenomena tersebut bisa terjadi? Karena ada keintiman yang datang dari mendengar suara yang sangat bagus melalui headphone yang tidak bisa ditemukan dan didapatkan melalui buku cetak. Bahkan kalau kamu adalah tipe pembaca yang “ “mendengar” kata-kata di halaman buku secara internal, ada tingkat kedekatan emosional lain dengan voice over talent yang berbicara langsung di telingamu.
Banyak testimoni pendengar yang mengatakan bahwa dengan audiobook, mereka merasa seperti si pembaca (voice over talent) itu berada di satu ruangan yang sama dengan mereka. Jadi pada puncak COVID-19, terputus dari teman dan keluarga, hal seperti itu menjadi sebuah pengalaman yang dibutuhkan kebanyakan orang.
Memilih suara yang tepat
Jadi, ya, kita mungkin sudah paham bahwa audiobook sedang naik daun dan memiliki pasar yang cukup baik. Selain membuat variasi materi (khususnya buku) lebih mudah diakses, dalam beberapa kasus, audiobook juga bisa menjadi pilihan yang terjangkau oleh khalayak yang lebih luas. Tetapi dengan semakin banyak orang mengakses konten audiobook yang kamu produksi, penting bagimu untuk menemukan voice over talent yang tepat untuk melakukan pekerjaan voice over untuk audiobook.
Berikut adalah beberapa hal yang mungkin bisa dipertimbangkan:
Bagaimana Tone Suara yang Kamu Cari?
Saat mencari voice over talent untuk mengisi suara, pertimbangan pertama yang perlu kamu pikirkan adalah tone suara dan gaya cerita yang kamu punya. Apakah ceritamu adalah sebuah thriller? Mungkin kamu akan mencari seseorang dengan tone suara dramatis namun tetap terdengar playful. Apakah ceritamu adalah komedi? Mungkin suara yang casual dan cheerful bisa menjadi pilihan.
Voice over talent yang berbeda memiliki kekuatan yang berbeda, dan beberapa akan lebih cocok untuk beberapa genre daripada yang lain. Waktu kamu memilih kandidat untuk suara di dalam cerita audiobook, perhatikan juga pengalaman mereka. Hal tersebut tentunya akan banyak membantu untuk menilai apakah mereka memiliki keterampilan khusus yang kamu butuhkan untuk menjadikan cerita di dalam buku menjadi lebih ‘bernyawa’ dan bisa melibatkan sebanyak mungkin pembaca.
Kecepatan Membaca
Pertimbangan lain untuk bisnis dan penulis yang mencari voice over talent untuk membaca karya mereka adalah kecepatan membaca. Kecepatan membaca juga tergantung pada berapa banyak kata yang ada dalam sebuah buku.
Meskipun demikian, setiap orang memiliki kecepatan membaca yang sedikit berbeda, dan apakah seorang talent membaca lebih cepat atau lebih lambat, akan mempengaruhi nada dan irama keseluruhan buku yang dibacakan.
Kalau kamu tidak bisa menemukan voice over talent yang melakukan hal-hal dengan kecepatan yang kamu inginkan, salah satu cara praktis yang baik adalah mencoba memilih seorang talent yang membaca dengan lambat daripada terlalu cepat. Orang-orang lebih cenderung tenggelam dalam cerita yang memakan waktu, terutama jika mereka mendengarkan sambil beraktivitas di sekitar rumah.
Tapi seperti yang telah kita diskusikan, genre dan nada juga berperan di sini, dan kalau kamu membutuhkan aktor suara untuk cerita thriller penuh aksi yang berisiko tinggi, kamu bisa memilih untuk mencoba talent yang membaca dengan cepat daripada terlalu lambat.
Biaya
Pada akhirnya, pertimbangan utama ketika memilih pengisi suara untuk produk audiobook adalah yang paling bisa menghemat waktu dan biaya.
Banyak orang berpikir kalau siapa pun bisa bercerita di dalam audiobook atau membuat sebuah podcast. Lagi pula, yang kamu lakukan hanyalah duduk di depan mikrofon dan merekam. Dalam praktiknya, hal ini bisa lebih rumit daripada pemikiran seperti itu. Seorang aktor suara profesional biasanya menghabiskan tiga jam untuk mengedit setiap satu jam rekaman yang kamu dengar.
Tapi hal seperti itu seharusnya tidak membuatmu putus asa. Tidak ada alasan bagimu untuk tidak menggunakan suaramu sendiri kalau kamu merasa itu adalah keahlian yang kamu bisa. Perlu diingat kalau kamu adalah seorang narator pemula, kamu mungkin akan menghabiskan waktu lebih lama dari rata-rata untuk pengeditan pasca produksi audiobook, dan pastinya itu adalah waktu berharga yang bisa dihabiskan untuk hal lain, seperti memasarkan produk audiobook atau memikirkan naskah selanjutnya.
Apakah Kamu Benar-benar Membutuhkan Voice Over Talent?
Untuk membantu memutuskan apakah pengisi suara profesional sudah tepat untuk produkmu, kami akan mempertimbangkan pro dan kontra dari mempekerjakan seseorang versus melakukannya sendiri. Setiap sistem memiliki kelebihan dan kekurangan dan menemukan sistem yang sesuai dengan pekerjaanmu akan sangat penting untuk menciptakan produk yang sukses.
Kelebihan Merekam Sendiri Voice Over untuk Audiobook
Meskipun ada keuntungan untuk mempekerjakan voice over talent, banyak perusahaan lebih memilih untuk melakukan voice over mereka sendiri.
Dan sementara melakukan pekerjaan itu sendiri mungkin membutuhkan waktu, ada juga manfaat yang bisa didapat. Jadi, mengapa kamu harus mempertimbangkan untuk mengisi suara sendiri?
Hemat Biaya
Sama seperti penulis, pendapatan seorang voice over talent tergantung pada kemampuan mereka untuk menghasilkan suatu produk. Untuk penulis buku, produk tersebut adalah buku yang mereka tulis dan untuk voice over talent, adalah audiobook.
Dengan memilih untuk melakukan audio voice over untuk buku, iklan, atau produk lainnya, Kamu bisa menghemat uang yang mungkin dikeluarkan untuk menyewa seorang profesional. Hal tersebut juga membebaskanmu untuk menggunakan uang tersebut untuk hal-hal lain, seperti marketing.
Memegang Kontrol Penuh atas Copyright
Hal ini tentu bervariasi tergantung pada jenis kesepakatan yang kamu buat dengan seorang voice over talent. Biasanya, orang yang mencari talent profesional untuk pekerjaan mereka akan mengatur terlebih dahulu apakah talent tersebut dibayar untuk pekerjaan yang mereka lakukan atau apakah mereka berbagi royalti yang dihasilkan oleh produk audiobook yang dihasilkan.
Karena banyak penulis memilih untuk menerbitkan sendiri dengan platform seperti Kindle Direct Publishing (KDP) untuk tetap mengontrol royalti mereka, dapat dimengerti bahwa berbagi pendapatan yang dihasilkan oleh keberhasilan audiobook adalah pilihan yang paling masuk akal bagi mereka.
Hal ini juga berlaku untuk bisnis yang ingin mempertahankan kendali atas produk mereka. Melakukan voice over sendiri memungkinkan kamu untuk tetap mengontrol royalti, seperti yang banyak dilakukan dengan format KDP lainnya.
Kekurangan Merekam Sendiri Voice Over untuk Audiobook
Meskipun memilih untuk menghasilkan suaramu sendiri untuk audiobook memiliki kelebihan, hal ini bukanlah cara yang terbaik. Berikut adalah kerugian yang paling signifikan untuk melakukan pekerjaan rekaman sendiri.
Editing Time
Mungkin kerugian terbesar bagi penulis yang memproduksi audiobook dengan suara mereka sendiri adalah waktu yang mereka habiskan untuk penyuntingan. Seperti yang telah dibahas, merekam suara bisa menjadi bagian yang mudah tetapi pengeditan membutuhkan waktu yang jauh lebih lama karena kamu harus:
Mengedit kesalahan kata
Membersihkan jeda yang tidak perlu
Menghapus noise latar belakang
Tidak hanya itu, tetapi kalau kamu berkomitmen untuk mengedit sendiri, kamu harus mendengarkan suaramu sendiri selama berjam-jam. Tidak semua orang keberatan dengan hal ini, tetapi banyak orang tidak melakukannya. Karena selain bisa membingungkan, kamu tentu harus belajar untuk mengetahui hasil edit yang benar dan tidak benar.
Jadi, apa manfaat mempekerjakan voice over talent profesional untuk melakukan pekerjaan untukmu?
Kelebihan Menggunakan Voice Over talent Profesional
Ada berbagai alasan bagi perusahaan dan penulis untuk memutuskan menyewa voice over talent profesional daripada melakukan pekerjaan itu sendiri. Berikut adalah beberapa alasan paling umum untuk membuat pilihan ini:
Profesional
Belajar berbicara dengan mikrofon adalah seni. Dibutuhkan waktu dan komitmen untuk belajar bagaimana menceritakan sebuah cerita dengan cara yang menarik bagi pembaca. Ini berlaku tidak hanya untuk cerita fiksi tetapi juga untuk iklan dan podcast. Kalau kamu ingin menghasilkan sesuatu yang menarik pembaca, dan belajar melakukannya mungkin memerlukan beberapa kali percobaan, dan itu tentunya tidak instan.
Kalau kamu meluangkan waktu untuk memilih voice over talent yang cocok dengan tone audiobook yang kamu punya, kemungkinan besar kamu akan menghasilkan sebuah audiobook yang sukses.
Menghemat Waktu
Keuntungan lain dari mempekerjakan voice over talent profesional adalah bahwa akan ada orang lain yang melakukan penyuntingan. Sama seperti artis pengisi suara profesional yang memiliki naluri untuk menjeda atau mempercepat narasi, seseorang dengan keahlian audio engineer tentu mampu membersihkan kesalahan dan noise yang ada di dalam hasil rekaman audiobook secara signifikan lebih cepat daripada perekam pemula.
Kecocokan Suara
Namun alasan lain untuk menyewa pengisi suara adalah bahwa penulis buku bisa menemukan seorang profesional yang berspesialisasi dalam genre khusus mereka, apakah itu non-fiksi atau roman, perangkat lunak, atau kampanye iklan.
Meskipun seorang pemilik bisnis atau penulis mungkin ingin menceritakan karya mereka sendiri, suara mereka mungkin tidak sesuai dengan materi yang akan disampaikan oleh seorang voice over talent profesional.
Kekurangan Menggunakan Voice Over talent Profesional
Seperti halnya memproduksi rekaman sendiri, mempekerjakan voice over talent juga memiliki kelemahan.
Kecocokan Suara
Selain biaya untuk menyewa jasa voice over talent, selalu ada unsur risiko yang terlibat. Seorang voice over talent profesional akan melakukan yang terbaik untuk menceritakan pekerjaan sesuai dengan arahan dan sebagaimana dimaksud, tetapi tentu masih bisa terasa seperti perjudian sampai kamu mendengar hasil akhir dari produk yang sedang dibuat.
Bagaimana Voice Over Talent Merepresentasikan Ceritamu
Kamu harus bisa mempercayai aktor yang mengisi suara untuk pekerjaanmu karena mereka akan menjadi suara yang didengar orang saat mereka membaca sebuah naskah voice over. Tidak sedikit, mereka juga akan mewakili kisah yang diceritakan oleh seorang penulis.
Tidak hanya itu, sampel voice over mereka mungkin menjadi faktor penentu apakah pendengar akan membeli atau menanggapi karya tersebut. Ada hubungan kuat antara suara yang didengar pembaca dan buku yang mereka baca, seperti halnya antara pendengar dan pembawa acara podcast. Hal tersebut membuat semacam standar penting untuk menemukan voice over talent yang tepat untuk pekerjaan itu.
Bagaimana Kami Bisa Membantu?
Inavoice Voice Over Agency telah membuka tempat bagi klien yang ingin membuat produk audiobook. Menemukan pengisi suara yang tepat untuk cerita atau brand bisa jadi rumit. Inavoice adalah sumber luar biasa yang membantu klien melakukan hal tersebut.
Kami memiliki beragam voice over talent profesional dan berpengalaman yang sudah kami kurasi dengan cermat untuk membantumu menemukan suara yang paling cocok untuk produk yang kamu punya, baik itu iklan, audiobook, atau yang lainnya.
Voice over talent kami bisa membaca dalam berbagai bahasa dan akan membantu memastikan produk audio yang kamu punya bisa menjangkau sebanyak mungkin orang, dengan cara seefektif dan seefisien mungkin yang kami bisa.
